Computer File
Peran Singapura di dalam terbentuknya AFTA (ASEAN Free Trade Area)
Munculnya trend regionalisme baru yang dipelopori Singapura beberapa saat
setelah krisis Asia 1997-1998 dimulai ternyata memunculkan berbagai reaksi keras
dari negara tetangganya, Strategi baru Singapura yang disebut Strategi Free Trade
Agreements Bilateral dianggap merupakan cara Singapura dalam meninggalkan
teman-temannya di ASEAN untuk maju sendiri, di sisi lain Singapura tidak bisa lagi
bergantung pada AFTA (ASEAN Free Trade Area, liberalisasi perdagangan Asia
Tenggara) untuk memajukan perdagangan luar negerinya, Hal ini tentunya berkaitan
erat dengan fakta bahwa Singapura memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi dan
perdagangan internasional yang jauh melebihi teman-temannya di ASEAN,
Sebenarnya bagaimanakah peranan yang dimiliki oleh Singapura berkaitan dengan
strateginya tersebut akan menjadi jawaban dari penelitian ini,
Singapura sebagai negara yang paling matang dan maju secara ekonomi di
ASEAN ternyata memiliki peran yang sangat penting dalam memperlancar
terbentuknya AFTA Dengan strategi FTAs Bilateral yang dimainkannya, Singapura
menjadi motivator bagi negara tetangganya dalam memperluas pasar mereka hingga
ke negara-negara di luar kawasannya, Mulai terbentuknya berbagai kesepakatan
FTAs Bilateral yang dilakukan oleh negara ASEAN lainnya merupakan bukti dari
dampak positif Singapura pada ASEAN, Secara tidak langsung Singapura
berkontribusi terhadap pembentukan integrasi ekonomi di Asia Tenggara,
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp12975 | DIG - FISIP | Skripsi | HI YAN p/05 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain