Computer File
Implementasi market-oriented authoritarianism oleh PAP dalam mencapai suksesnya perekonomian Singapura
Berawal dari sebuah negara dunia ketiga kecil yang miskin dan terbelakang,
PAP (People Action Party) sebagai pemerintah berhasil membawa Singapura menjadi
salah satu negara terkaya di dunia. Dalam penyelenggaraan kekuasaan negara
Singapura, PAP sering memperlihatkan penekanan terhadap pertumbuhan ekonomi
dengan mengorbankan kebebasan politik, menghasilkan kasus yang paradoksikal:
sebuah negara kaya dengan rezim yang illiberal. Hal tersebut kemudian dirumuskan
dalam pertanyaan riset: bagaimana implementasi dari kebijakan-kebijakan dari PAP
mampu menghasilkan suatu perekonomian yang sukses. Keterkaitan antara state
(negara) dan market (pasar) tersebut dikaji dengan sejumlah konsep dan teori, antara
lain market oriented authoritarianism, studi pembangunan negara berkembang,
sementara penekanan pada tingkat analisa negara-bangsa dipergunakan dalam upaya
menjelaskan PAP sebagai penguasa yang sah. Lebih spesifik, dipergunakan pula teori-
teori mengenai fungsi dan peran partai politik untuk mengamati berbagai kebijakan-
kebijakan PAP.
Kemajuan pembangunan perekonomian Singapura dicapai dengan kemampuan
menciptakan suatu kondisi domestik yang stabil meskipun kondisi Singapura sebagai
sebuah entitas politik yang menyimpan bahaya potensi konflik karena keragaman
etnis yang cukup banyak, kemudian dengan reformasi institusional yang
menitikberatkan keputusan-keputusan ekonomi dan pengembangan instrumen
ekonomi di tangan pemerintah, di mana dalam hal ini adalah PAP, sambil membentuk
kondisi domestik agar mampu memenuhi tuntutan dan permintaan pasar internasional.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp14524 | DIG - FISIP | Skripsi | INT.ORG HAN i/04 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain