Computer File

Evaluasi potensi longsoran lereng akibat hujan : studi kasus daerah perbukitan Cikanyere Jawa Barat

Salah satu pemasalahan yang dihadapi di kawasan perbukitan adalah
masalah stabilitas lereng. Lereng yang tidak stabil dapat longsor dan
mengakibatkan kerugian jiwa dan materi yang tidak sedikit.
Skripsi ini membahas tentang evaluasi potensi suatu lereng terhadap
longsor. Dalam evaluasi ini penulis menggunakan tiga metode yaitu Metode
Geomorfologi dan Metode Evaluasi Sistem Skor yang bersifat empiris kualitatif
serta Metode Geoteknik yang bersifat kuantitatif. Lingkup pembahasannya
dibatasi karena faktor hujan. Faktor lain seperti geologi maupun gempa tidak
dibahas mendalam.
Daerah perbukitan di Cikanyere, Jawa Barat menjadi daerah untuk studi
kasus. Suatu lereng dievaluasi dengan menggunakan ketiga metode diatas
sebingga dapat dilihat potensi lereng diperbukitan Cikanyere terhadap longsor.
Dari lima lereng yang secara khusus dievaluasi dengan menggunakan tiga
metode tersebut memperlihatkan baik secara empiris kualitatif maupun kuantitatif
kelima lereng tersebut potensial mengalami longsor. Metode Geoteknik adalah
metode paling teliti. Hasil evaluasinya digambarkan dalam grafik hubungan antara
faktor keamanan dan kenaikan muka air.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

GEOT BUD e/99

Penerbit

Bandung : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR., 1999

Deskripsi Fisik

xii, 100 p. : il. ; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

GEOT

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Kristian Budhianto

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar