Computer File
Aspek geoteknik gempa Bengkulu Bulan Juni 2000
Gempa Bumi yang terjadi di Bengkulu telah menelan banyak korban jiwa dan menyebabkan kerugian harta benda. Pada saat gempa bumi terjadi, banyak fenomena yang terjadi seperti tsunami, liquifaksi, pergerakan tanah, serta kerusakan pada bangunan bangunan. Gempa bumi tektonik ini dipercayai disebabkan oleh letak Bengkulu yang dekat dengan aktivitas lempeng tektonik lndo-Australia dengan lempeng tektonik Eurasia serta interaksi kedua lempeng tersebut dengan sesar Mentawai, sesar Sumatera, dan khususnya sesar Semangko.
Penelitian ini dimaksudkan untuk mempelajari/menelaah aspek geoteknik akibat gempa tektonik yang terjadi di Bengkulu. Tujuan penelitian ini adalah mengurangi dampak dari gempa terhadap infrastruktur dan kerugian jiwa maupun harta masyarakat Bengkulu.
Sebagai penelitian, diambil data hasil sondir daerah Bengkulu serta frekuensi getaran gempa yang terjadi bulan Juni lalu. Analisa potensi liquifaksi dilakukan pada daerah Lempuing yang tanahnya terdiri dari lapisan pasir. Kemudian dilakukan kalkulasi magnifikasi gempa dari beberapa daerah di Bengkulu.
Dari data sondir daerah Lempuing yang tersedia sedalarn +- 5 m, tanah tersedia belum berpotensi mengalami liquifaksi. Dari kalkulasi magnifikasi gempa, magnifikasi gempa yang dihasilkan cukup besar. Kemudian dari hasil laporan kerusakan, terjadi kerusakan infrastruktur maupun bangunan yang disebabkan oleh faktor kondisi tanah dan faktor bangunan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp16728 | DIG - FTS | Skripsi | GEOT PUT a/01 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain