Computer File
Studi eksperimental pengaruh pertambahan kadar residu minyak kelapa sawit terhadap kuat tarik belah silinder dengan mutu beton fc' = 25 MPa
Harga semen yang dijual di pasaran semakin tinggi, sehingga diperlukan bahan alternatif yang dapat mengurangi berat semen. Bahan alternatif yang digunakan adalah residu minyak kelapa sawit karena residu ini merupakan limbah industri dari pabrik dan digunakan agar memiliki nilai guna. Residu minyak kelapa sawit memiliki kandungan yang menyerupai dengan kandungan dalam semen. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kuat tarik belah beton dengan menggunakan residu minyak kelapa sawit sebagai bahan pengganti sebagian dari berat semen.
Benda uji yang dipakai dalam penelitian ini berbentuk silinder diameter 150 mm tinggi 300 mm dengan mutu beton 25 MPa. Perencanaan campuran beton berdasarkan metode SK SNI T-15-1990-03. Kadar residu minyak kelapa sawit yang digunakan adalah 3%, 7%, dan 10 %. Benda uji yang dibuat berjumlah 48 buah, yaitu masing-masing 12 buah untuk beton normal dan beton yang berat semennya diganti sebagian dengan residu. Pengujian kuat tarik belah dilakukan pada umur 3, 7, 14 dan 28 hari.
Sebagai hasil penelitian didapat bahwa kuat tarik belah beton normal sebesar 1,77 MPa dan kuat tarik belah beton dengan menggunakan residu minyak kelapa sawit sebagai bahan pengganti sebagian dari berat semen dengan kadar 3% sebesar 1,43 MPa, sehingga terjadi penurunan kuat tarik belah beton sebesar 0,34 MPa.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp16902 | DIG - FTS | Skripsi | STR HER s/01 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain