Computer File

Apresiasi terhadap Frank O Gehry & karyanya : kajian mengenai titik berangkat sebagai awal dan proses perancangan

Proses perancangan atau proses kreativitas diawali dengan
penentuan titik berangkat / starting point, yang merupakan kelengkapan
dalam proses perancangan. Starting merupakan suatu idea awal
atau gagasan yang dijadjkan titik tolak dalam merancang suatu bentuk
arsitektur.
Kegiatan merancang dengan titik berangkat di dalamnya
diharapkan dapat dijadikan guidance dalam merancang suatu bentuk dan
menghasilkan suatu karya arsitektur yang memiliki makna sehingga dapat
dikategorikan sebagai sebuah karya seni. Bentuk tersebut merupakan
cita-cita estetika Vitruvius yang memenuhi kriteria : Bentuk ( venustas ),
Teknologi ( Firmitas ), Fungsi ( utilitas ).
Dalam kegiatan merancang, ada tiga strategi utama yang dapat
dilakukan dalam transformasi bentuk, yaitu :
* Strategi tradisional yang menyerupai strategi yang dilakukan dalam
perancangan Arsitektur modern, dimana data yang dicari mengarah
terlebih dahulu kepada fungsi ( aktivitas ) ; kemudian desain
dilakukan secara transparan, langkah demi langkah melalui proses
analisis dan sintesis, sehingga akhirnya dimengerti orang lain.
* Strategi yang menyerupai proses merancang arsitektur
Postmodern, dimana dalam penggunaan metafor ditekankan
bentuk-bentuk yang menyerupai 'pinjaman' dari bentuk yang sudah
ada; apakah itu dari alam, sejarah , teknologi (tinggi), ataupun
fenomena lainnya.
* Strategi ke-tiga lebih dekat dengan apa yang orang sering sebut
sebagai Arsitektur Dekonstruksi. Stretegi ini memang diarahkan
untuk memperoleh cara-cara baru dalam mengkomposisikan
elemen-elemen arsitektur; dimana mendekonstruksikan elemen-elemen
dasar tanpa aturan tertentu merupakan jalan keluar untuk
menjawab fenomena yang menjadi tantangan tersebut.
Proses perancangan Frank 0 Gehry dipengaruhi oleh Strategi yang
dipengaruhi oleh Arsitektur Dekonstruksi. Dekonstruksi mempengaruhi
Gehry baik dalam kehidupannya maupun dalam karya-karyanya. Proses
perancangan Gehry menggunakan pendekatan 'rasa' dan bersifat meta
rasional ( bukan rasional ) serta dilakukan dengan cara trial and error.
Starting point disini bukan sebagai guidance . Meskipun demikian , Gehry
dianggap berhasil dalam menghasilkan bentuk arsitektur yang memiliki
makna dan dikategorikan sebagai karya seni dalam karyanya Museum
guggenheim di Bilbao, Spanyol. Keberhasilan Gehry dalam mengasilkan
sebuah karya seni ( work of art) dipengaruhi oleh kedekatanya dengan
para seniman yang dianggapnya telah mempengaruhi sebagian besar
karyanya. Seni dan Arsitektur telah berhasil berkolaborasi dengan baik
dalam karyanya yang dianggap sebagai akhir dari perjalanan pencarian
identitas dirinya dan merupakan awal dari perajalanan arsitekturalnya
yang baru.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

ARS PRA a/02

Penerbit

Bandung : Program Studi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik - UNPAR., 2002

Deskripsi Fisik

viii, 62 p. : il. ; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

ARS

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Dewi Pramanik

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar