Computer File
Pengembangan algoritma, pemrosesan dua feature berbeda saling bersinggungan pada dua bidang tegak lurus dalam pemodelan produk berbasis feature
Pada mulanya, para perancang dan pembuat produk melakukan aktivitas
pembuatan suatu produk secara terpisah dengan keahliannya masing-masing. Hal
ini mengakibatkan pembuatan suatu produk membutuhkan waktu yang lama,
biaya yang besar, terjadinya pemborosan material, dan produk yang dihasilkan
tidak selalu berkualitas dan konsisten. Dengan adanya hal-hal tersebut maka
diperlukan integrasi antara tahap perancangan produk dan tahap perencanaan
proses dan operasi untuk meningkatkan daya saing di sektor manufaktur yang
mengarah kepada sistem manufaktur terotomasi. Model produk yang mampu
menampilkan informasi baik bentuk dan pembuatan yang terintegrasi adalah
model produk berbasis feature.
Pada pemodelan produk berbasis feature, suatu produk merupakan benda
dengan suatu wujud tertentu sebagai hasil dari penggabungan beberapa volume
buang. Pada penerapan model produk berbasis feature, perancang cukup
memasukkan data-data dimensi dan posisi volume buang pada benda kerja.
Dengan kemampuan yang dimiliki oleh produk, maka volume buang tersebut akan
diketahui sebagai suatu jenis feature tertentu Setelah itu, berdasarkan interaksi yang
terjadi pada feature-feature tersebut dilakukan pemrosesan sehingga akhirnya
secara otomatis urutan pengerjaannya dapat diketahui.
Dalam penelitian ini hanya akan dibahas feature dengan bentuk primitif
balok dan prisma segitiga, dan interaksi yang dibahas ditekankan pada interaksi
feature-feature yang saling bersinggungan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp20780 | DIG - FTI | Skripsi | TI DAV p/99 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain