Computer File
Perancangan ulang stepunderbond Suzuki Satria dengan penerapan Metodologi Design For Manufacture Assembly Boothroyd and Dewhurst
Pada masa sekarang, konsumen memiliki banyak kebebasan untuk
memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya. Oleh
karena itu, pihak perusahaan harus dapat menanggapi dan mengantisipasi
apa yang menjadi permintaan pasar dalam hal ini pihak konsumen.
Untuk dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen,
perusahaan memerlukan strategi yang baik dalam hal ini dengan
menerapkan metodologi CE (Concurrent Engineering). Salah satu metode
dalam Concurent Engineering yang digunakan dalam proses perancangan
produk adalah metode DFX (Design for X).
Metodologi DFX berusaha menerapkan hubungan antara
kebutuhan konsumen dengan spesifikasi produk yang diproduksi oleh pihak
perusahaan.Penerapan metodologi DFX dalam perancangan produk
mencakup DFM (Design for Manufacture) dan DFA (Design for Assembly).
Penelitian ini difokuskan pada analisis DFM dan DFA untuk produk
step underbond. Selanjutnya dalam penerapannya dilakukan perancangan
ulang produk berdasarkan konsep DFA dan DFM untuk meminimasi biaya
dan jumlah komponen sehingga rancangan produk yang baru diharapkan
lebih efisien dilihat dari sudut pandang rancang bangun produk
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp20851 | DIG - FTI | Skripsi | TI GUN p/02 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain