Computer File
Penerapan Six Sigma - DMAIC untuk mengurangi jumlah produk cacat pada produk kain printing dengan memperhitungkan biaya dan kepuasan konsumen
Untuk dapat mempertahankan kelangsungan perusahaan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan adalah kemampuan dalam menghasilkan produk yang bermutu. Tanpa adanya usaha dalam menjaga mutu dari produk yang dihasilkan, cepat atau lambat suatu perusahaan akan kehilangan customernya dan kemudian tersingkir dari persaingan di dalam dunia industri. PT. X. yang menjadi objek dari penelitian ini merupakan salah satu perusahaan tekstil yang selalu berupaya untuk menghasilkan produk yang bermutu. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan mutu yang dihadapi oleh PT X khusunya dalam permasalahan cacat pada produk kain printing. Penelitian ini menggunakan metode Six Sigma yang diintegrasikan dengan metode Activity Based Costing (ABC) dan metode pengukuran kepuasan konsumen. Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, pelaksanaan program Six Sigma terbukti berhasil menurunkan presentase cacat dari 3,8% menjadi 1,34 % atau setara dengan kenaikan sebesar 0,275 sigma. Penurunan presentase cacat ini berakibat pada penambahan profit sebesar Rp 53,7 per yard kain printing atau setara Rp 14.781.192,31 per bulan dengan titik impas biaya perbaikan mutu sebesar 451 roll kain printing bermutu.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes1321 | T/DIG - PMTI | Tesis | 628.4 PER p | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain