Computer File
Studi pengendalian banjir sungai Cikawung di Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah
Sungai Cikawung terletak di Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah, merupakan salah
satu anak Sungai Citanduy. Sungai Cikawung sendiri memiliki 5 anak sungai besar, seperti Sungai
Cijalu, Cilanggir, Cilopadang, Ciraja dan Cikondang. DAS Cikawung memiliki luas 557,29 km2,
yang terbagi dari 9 kecamatan. Wilayah Tertinggi terletak pada Kecamatan Dayeh Luhur dengan
ketinggian 1322 m dpl dan wilayah terendah terletak pada Kecamatan Lakbok dengan ketinggian
20 m dpl.
Permasalahan yang terjadi adalah banjir pada Sungai Cikawung yang disebabkan oleh
pengendalian banjir yang ada berupa tanggul banjir hanya bersifat lokal (sepotong-sepotong) dan
terjadinya pembendungan (efek backwater) akibat dari anak sungai yang bermuara pada Sungai
Cikawung. Ketinggian tanggul rat-rata saat ini 2,25 m. Pada studi ini dilakukan analisis debit
banjir dengan menggunakan HEC-HMS versi 3.5, analisis hidraulika dengan menggunakan HECRAS
versi 4.1 dan analisis biaya yang diperlukan. Pilihan pengendalian banjir yang dilakukan
adalah normalisasi sungai dan tanggul dan tanggul saja Berdasarkan kriteria desain daerah
Citanduy, pada studi ini, yaitu: bangunan pengendali banjir didesain terhadap debit banjir 25
tahun, untuk tanggul banjir tinggi jagaan minimal 1 m, kemiringan lereng 1 : 2 dan lebar atas 3 m,
sedangkan untuk pengendalian banjir dengan normalisasi (perlebaran alur) didesain terhadap debit
banjir 2 tahun.
Dari hasil analisis debit banjir diperoleh debit banjir 2 tahun dan 25 tahun yang digunakan
sebagai data masukan untuk analisis hidraulika pada HEC-RAS. Berdasarkan pada simulasi
kondisi eksisting dengan debit banjir 2 tahun diketahui bahwa terjadi kekurangan kapasitas alur
sungai pada bagian hilir dan terjadi pembendungan pada setiap anak sungai yang bermuara.
berdasarkan pada simulasi kondisi eksisting dengan debit banjir 25 tahun diketahui bahwa tanggul
yang ada bersifat lokal, ketinggian tanggul kurang dan tidak mencapai standar tinggi jaan yang
ditentukan. Berdasarkan pada hasil analisis hidraulika pengendalian banjir dengan normalisasi
sungai dan tanggul, maka dimensi normalisasi sungai pada Cikawung hilir dan tengah masingmasing
30m dan 20 m serta ketinggian tanggul rata-rata 2,64 m. Posisi tanggul terbagi menjadi 2
bagian, yaitu: Bagian A berjarak 10-25 m dari alur sungai dan Bagian B berjarak lebih dari 25 m
dari alur sungai. Berdasarkan hasil analisis pengendalian banjir dengan tanggul saja menghasilkan
ketinggian tanggul rata-rata 2,99 m. Aspek teknik pengendalian banjir tidak menentukan, maka
dilakukan analisis biaya. Berdasarkan pada hasil analisis biaya, biaya total yang dikeluarkan pada
pengendalian banjir dengan tanggul saja sebesar Rp245.190.406.363,46, sedangkan pada
pengendalian banjir dengan normalisasi sungai dan tanggul sebesar Rp152.092.019.119,58. Oleh
karena itu, pilihan pengendalian banjir yang dihasilkan pada studi ini adalah normalisasi sungai
dan tanggul.
Kata kunci : Pengendalian Banjir, Sungai Cikawung, Kabupaten Cilacap
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp27629 | DIG - FTS | Skripsi | TSDA CHA s/13 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain