Computer File
Evaluasi Konservasi Bangunan Museum Sejarah Jakarta
Jakarta merupakan ibukota negara yang menjadi pusat pemerintahan dan pergerakan ekonomi negara ini. Jakarta juga menjadi kota tujuan bisnis dan hiburan yang disertai dengan perkembangan pembangunan dan teknologi yang pesat. Perkembangan ini tidak dapat lepas dari Batavia lama yang merupakan titik awal terbentuknya kota Jakarta. Beberapa bangunan peninggalan Batavia lama itu masih dipertahankan sebagai bangunan pagar budaya yang dikonservasi. Konservasi arsitektur adalah kegiatan pemeliharaan yang bertujuan untuk memperpanjang umur bangunan dan menjaga makna penting yang dikandungnya dari kerusakan sehingga dapat difungsikan kembali. Museum Sejarah Jakarta merupakan salah satu bangunan eagar budaya di Jakarta. Bangunan ini merupakan Balai Kota pertama Batavia tiga ratus tahun lalu. Museum Sejarah Jakarta menjadi saksi perkembangan kota Jakarta, perkembangan sistem pemerintahan serta saksi perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Bangunan ini sudah mengalami banyak perubahan fungsi dari Balai Kota, kantor Propinsi Jawa Barat, Kantor KODIM 0503 hingga akhimya menjadi museum. Perubahan fungsi ini berakibat pada perubahan fisik bangunan. Konservasi dilakukan seeara bertahap sejak tahun 2010 sampai 2014 dan masih berjalan. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi tindakan konservasi yang telah dilakukan mengacu pada pedoman konservasi yang ada. Untuk menganalisis penelitian ini, metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptifkualitatif, yaitu melakukan pengamatan objek di lapangan dan beberapa sumber data lain, lalu dianalisis mengacu pada pedoman konservasi yang bersumber dari UU Republik Indonesia no.11 tahun 2010, Perda DKI Jakarta no.9 tahun 1999 serta panduan konservasi Amerika dari buku Keeping Time. Di akhir penelitian ditemukan bahwa tindakan konservasi yang dilakukan di Museum Sejarah Jakarta secara keseluruhan telah sesuai dengan pedoman konservasi. Walaupun dalam beberapa bagian tindakan konservasi kurang sesuai dengan pedoman, namun secara garis besar tindakan konservasi yang dilakukan tergolong baik dan sesuai.
Kata kunci: konservasi, bangunan pagar budaya, Museum Sejarah Jakarta, Balai Kota Batavia, Stadhuis
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29323 | DIG - FTA | Skripsi | ARS-STEFA1 TAN e/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain