Computer File
Analisis kinerja pengecer kosmetik Pureglow berdasarkan kinerja penjualan, persepsi agen, dan persepsi konsumen
Seiring perkembangan jaman, penggunaan kosmetik saat ini sudah menjadi suatu kebutuhan rutin bagi manusia, khususnya kaum wanita. Tingginya kebutuhan akan produk kosmetik berdampak pada meningkatnya permintaan akan produk kosmetik. Pada kenyataannya peningkatan kebutuhan manusia akan kosmetik tidak sejalan dengan peningkatan penjualan kosmetik merk Pureglow dari CV Wijayatama. Penulis melakukan penelitian untuk mengetahui kondisi penjualan produk Pureglow, mengetahui peranan pengecer dalam menyalurkan produk, mengetahui kinerja pengecer berdasarkan persepsi CV Wijayatama, dan mengetahui kinerja pengecer berdasarkan persepsi konsumen. Penulis mengumpulkan data dengan cara melakukan observasi, wawancara, dan juga membagikan kuesioner. Kuesioner CV Wijayatama diberikan kepada owner dan dua orang koordinator CV Wijayatama. Kuesioner untuk konsumen dibagikanb kepada 150 responden yang tersebar di 12 pengecer wilayah Bandung. Berdasarkan penelitian, penulis menarik kesimpulan bahwa actual sales Produk Pureglow pada periode 2012 meningkat jika dibandingkan periode 2011. Tetapi pada periode 2013 menurun jika dibandingkan dengan periode 2012. Target penjualan selama peri ode 2011 - 2013 belum tercapai. Pengecer mempunyai peranan penting dalam menyalurkan produk ke pasar. Kemampuan pengecer yang digunakan oleh CV Wijayatama dalam menjaring konsumen baru dan menjual produk secara variatif masih dinilai kurang optimal oleh CV Wijayatama. Pengecer masih kurang mampu menyediakan display yang menarik bagi konsumen dan suasana toko yang nyaman bagi konsumen. Untuk menangani masalah - masalah yang terjadi dalam perusahaan, penulis memberikan beberapa saran berikut ini, CV Wijayatama dapat memasukan produknya ke pengecer (retailers) baru dan juga ke industrial users seperti salon-salon kecantikan, sekolah model, dll. CV Wijayatama sebaiknya memotivasi pengecer yang digunakannya, karena pengecer mempunyai peranan yang penting dalam menyalurkan produk hingga sampai ke konsumen akhir, maka dari itu pengecer harus lebih melakukan perannya sehingga sales target dapat terpenuhi. Pengecer dapat melakukan promosi sehingga dapat menarik konsumen baru. Promosi dapat melalui pemanfaatan media komunikasi seperti radio, surat kabar, majalah, internet, dan endorsement. Promosi juga dapat melaluli display yang digunakan di toko. Dengan memperbaiki display yang digunakannya agar lebih menarik bagi konsumen diharapkan dapat meningkatkan penjualan. Kenyamanan suasana toko pun dapat ditingkatkan dengan memperluas ruang gerak konsumen sehingga konsumen mudah bergerak, dan mau berlama-Iama berbelanja, dengan semakin banyak waktu yang dihabiskan di toko, diharapkan pembelian yang dilakukan oleh konsumen pun akan lebih banyak. Pengecer pun dapat melakukan store maintenance untuk memperbaiki bagian toko yang sudah rusak.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29530 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ SAN a/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain