Computer File
Pengembangan model jaringan distribusi spare parts kendaraan bermotor berdasarkan segmentasi konsumen untuk mengurangi delivery time dan cost
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah menjadi pemicu bagi banyak perusahaan untuk semakin mengembangkan potensi yang dimiliki guna mempertahankan eksistensi, serta unggul dalam persaingan yang semakin kompetitif. Pada dasarnya konsumen dalam pasar mengharapkan dapat memperoleh produk atau jasa yang dibutuhkan pada waktu yang tepat dan pada tingkat harga yang dapat diterima. Hal ini kemudian menjadi sebuah tantangan bagi perusahaan untuk tidak hanya meningkatkan kualitas produk, tetapi juga meningkatkan sistem rantai pasok produknya.
Pada kebanyakan produk, terdapat beberapa kebutuhan untuk pergantian komponen spare parts dengan tujuan menjaga daya tahan atau performansi produk. Dengan demikian, spare parts merupakan jenis produk yang tergolong krusial karena berkaitan dengan keberlangsungan aktivitas konsumen atau perusahaan. Akan tetapi, penerapan sistem manajemen rantai pasok untuk spare parts cukup sulit untuk dilakukan karena adanya pola permintaan yang berfluktuasi dan sulit diprediksi. PT. X merupakan sebuah perusahaan main dealer untuk suatu merk spare parts kendaraan bermotor tertentu yang memiliki gudang penyimpanan di daerah Karawang, Jawa Barat, Indonesia. PT. X tidak memproduksi spare parts, melainkan hanya melakukan pemesanan spare parts ke manufacturer dan mengirimkan pesanan tersebut kepada konsumen. PT.X memiliki kurang lebih 300 konsumen tetap yang lokasinya bervariasi.
Terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi oleh PT.X, salah satunya adalah kendala pada menurunkan delivery time. Delivery time yang tergolong tinggi tersebut (lebih dari 36 jam) mengakibatkan keterlambatan pemenuhan permintaan customer dan berdampak pada penurunan kepuasan customer. Penelitian ini berfokus pada pengembangan model jaringan distribusi spare parts kendaraan bermotor berdasarkan segmentasi konsumen dan karakteristik permintaan untuk mengurangi delivery time dan cost. Model tersebut kemudian diuji melalui penelitian eksperimen dengan melibatkan 2 faktor yaitu mode transportasi yang digunakan dan jumlah segmen konsumen. Berdasarkan pengumpulan dan pengolahan data, diperoleh bahwa treatment penggunaan truk serta truk dan sepeda motor dengan 2 segmen konsumen menghasilkan penurunan delivery time dan cost pada jaringan distribusi PT.X yang paling signifikan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes1578 | T/DIG - PMTI | Tesis | TES-PMTI GUN p/15 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain