Computer File
Perancangan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dan terintegrasi untuk meningkatkan kualitas informasi : studi kasus pada CV. P
Seiring berkembangnya zaman, dengan adanya kemajuan teknologi khususnya kualitas dari internet, informasi semakin mudah untuk diperoleh. Informasi yang diperoleh oleh pengguna bermanfaat dalam pengambilan keputusan sehingga informasi dibutuhkan oleh semua orang, tidak terkecuali bagi perusahaan. Pada perusahaan, diperlukan sistem informasi akuntansi untuk mengolah data akuntansi menjadi informasi yang berguna. CV P merupakan perusahaan konstruksi yang berada di Kota Bandung berdiri sejak tahun 2015. Saat ini, pengolahan informasi akuntansi masih dilakukan secara manual dan tidak terintegrasi. Oleh sebab itu, sistem informasi akuntansi yang digunakan oleh CV P saat ini dapat menimbulkan berbagai risiko yang mungkin terjadi khususnya pada expenditure cycle dan revenue cycle. Untuk mencegah berbagai risiko tersebut, perusahaan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memproses data menjadi informasi. Dalam menjalankan perusahaan, diperlukan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dan terintegrasi untuk menghasilkan informasi yang memenuhi kualitas yang baik dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan. Kelebihan dari sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dibandingkan dengan manual adalah dalam pengolahan data yang lebih cepat, data lebih mudah untuk diintegrasikan. Integrasi yang dilakukan dengan menggabungkan kelima siklus proses bisnis. Untuk mewujudkan kedua hal tersebut, diperlukan suatu database yang dapat dikelola oleh suatu perangkat lunak yang disebut dengan database management system (DBMS). DBMS yang digunakan pada penelitian ini adalah Microsoft Access. Dalam mengembangkan sistem informasi akuntansi yang terkomputerisasi dan terintegrasi, diperlukan pendekatan System Development Life Cycle (SDLC) yang terdiri dari 5 tahap yaitu preliminary investigation phase, analysis phase, design phase, implementation phase, maintenance phase. Penelitian ini berjenis penelitian kualitatif dan applied research. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer berasal dari wawancara dan studi dokumen sedangkan data sekunder berasal dari studi kepustakaan. Terdapat 2 variabel dalam penelitian ini, variabel dependen dan variabel independen. Variabel independen pada penelitian ini adalah perancangan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dan terintegrasi. Dan untuk variabel dependen pada penelitian ini adalah kualitas informasi. Dari hasil penelitian diketahui bahwa CV P memerlukan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dan terintegrasi agar mempercepat proses mengolah data menjadi informasi. Pada penelitian ini juga terdapat rekomendasi atas risiko yang kemungkinan terjadi atau masalah yang terjadi pada CV P. Berdasarkan perbandingan antara sistem informasi akuntansi terkomputerisasi dan terintegrasi yang direkomendasikan dengan sistem yang digunakan saat ini, terdapat peningkatan kualitas informasi dari 10 menjadi 11 jenis kualitas informasi yang terpenuhi. Hasil yang tidak signifikan dikarenakan dokumen yang dipakai perusahaan saat ini sudah cukup baik hanya saja kekurangan yang paling signifikan adalah ketersediaan dokumen sehingga perusahaan kesulitan untuk mengolah data menjadi informasi. Sistem yang direkomendasikan dapat menjawab permasalahan tersebut. Namun, dari sistem yang direkomendasikan masih terdapat beberapa kelemahan. Kata kunci: database, informasi, integrasi, kualitas informasi, perancangan sistem informasi akuntansi
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp42887 | DIG - FE | Skripsi | AKUN FER p/22 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain