Computer File
Transformasi tipologis fasilitas perbelanjaan retail dalam pembentukan ruang terbuka publik di koridor Sukajadi Bandung
Kebutuhan akan pengembangan fungsi komersial khususnya fasilitas perbelanjaan retail semakin meningkat, khususnya konsep ‘one stop shopping’, karena dapat memenuhi kebutuhan sekaligus mengakomodasi beragam aktivitas. Secara ideal ruang retail hadir berdampingan dengan ruang terbuka publik sebagai penyedia ruang bagi aktivitas manusia, sehingga terbentuk sebuah fasilitas yang tidak semata‐mata sebagai fasilitas untuk berbelanja saja, juga sebagai ruang bagi masyarakat untuk aktivitas ekonomi, sosial maupun kultural.
Pembangunan pusat fasilitas retail atau mall dapat dibaca sebagai pergerakan sistem kapitalisme kota. Dengan memanfaatkan budaya konsumerisme sebagai sebuah paham penyangga sistem kapitalisme untuk menjaga produksi industri retail agar terus berkembang dengan memanjakan konsumen dengan segala kelengkapan fasilitasnya.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kehadiran fasilitas perbelanjaan modern, Paris Van Java Mall, di jalan Sukajadi yang merupakan sebuah koridor komersial yang telah lama terbentuk sejak masa pemerintahan Belanda. Sebuah hipotesa kemudian melandasi timbulnya pertanyaan mengenai transformasi ruang komersial retail dalam pembentukan ruang terbuka publik sehingga mengubah fasilitas perbelanjaan retail konvensional menjadi bentuk modern yaitu konsep Open Mall. Konsep ini menampung beragam bentuk aktivitas komersial dan aktivitas publik masyarakat, serta menjamin interaksi total pergerakan pengunjungnya. Isu menarik muncul saat ditemukan proses transformasi tipologis fasilitas perbelanjaan retail yang terjadi di ruang koridor komersial Sukajadi. Proses transformasi ini mengubah fasilitas perbelanjaan retail semakin mencirikan karakter ruang terbuka yang bersifat publik. Namun daripada itu banyak ditemukan aspek yang menyebabkan koridor tidak terintegrasi secara utuh, sehingga penelitian ini perlu dilakukan.
Konsep ini sesungguhnya telah berkembang di kota‐kota besar Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Namun dengan potensi dan permasalahan yang secara khusus dimiliki koridor Sukajadi, maka penelitian ini akan membahas proses dan wujud transformasi ini dapat dianggap sebagai sebuah fenomena baru dalam pengembangan fasilitas perbelanjaan retail di Indonesia.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes834 | T/DIG - PMA | Tesis | 711.4 WID t | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain