Computer File
Analisis pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai Dispenda dan Samsat Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh
kepuasan kerja berdasarkan kerja yang secara mental menantang, ganjaran yang
pantas, kondisi kerja yang mendukung, rekan kerja yang mendukung dan
kesesuaian antara kepribadian dan pekerjaan terhadap kinerja pegawai di
DlSPENDA dan SAMSAT Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor. Tujuan
dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja
berdasarkan sub variabelnya dan kinerja pegawai, mengetahui dan menganalisis
tingkat kesenjangan kepuasan kerja berdasarkan sub variabelnya dan pekerjaan
pegawai di DlSPENDA dan SAMSAT Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor, dan
menganalisis serta memformulasikan pengaruh kepuasan kerja berdasarkan sub
variabelnya terhadap kinerja pegawai di DISPENDA dan SAMSA T Provinsi Jawa
Barat Wilayah Bogor.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
analitis. Jenis data yang dibutuhkan untuk penelitian adalah data primer dan data
sekunder. Sedangkan teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data untuk
penelitian adalah wawancara, kuesioner, observasi dan studi kepustakaan. Teknik
pengumpulan data yang dipakai adalah dengan menggunakan teknik sensus di
mana yang dijadikan san1pel adalah seluruh pegawai di DISPENDA dan
SAMSAT Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor. Pengolahan dan penganalisaan
data dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan 2 (analisis), yaitu 1)
analisis gap, di mana kesenjangan antara kepuasan kerja yang diharapkan dan
yang dirasakan dapat ditentukan dm1 2) analisa jalur di mana pengaruh dari
variabel penyebab ke variabel akibat baik yang bersifat langsung maupun tidak
langsung dapat ditentukan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan kerja berdasarkan
kerja yang secara mental menantang dapat diklasifikasikan pada kategori tinggi
(3 7.50% ), ganjaran yang pantas dapat diklasifikasikan pada kategori sedang
(58.33%), kondisi kerja yang mendukung dapat diklasifikasikan pada kategori
sedang (33.33%), rekan kerja yang mendukung dapat diklasifikasikan pada
kategori tinggi (30.56%) dan kesesuaian antara kepribadian dan pekerjaan dapat
diklasifikasikan pada kategori tinggi (59.72%). Sedangkan tingkat kinerja
pegawai dapat diklasifikasikan pada kategori sangat tinggi ( 61 .11% ).
Berdasarkan hasil analisis gap diperoleh keterangan bahwa tingkat
kesenjangan antara harapan dan kenyataan mengenai kepuasan kerja berdasarkan
kerja yang secara mental menantang, yaitu sebesar 0.66 (tingkat kesesuaian
sebesar 84.37%), ganjaran yang pantas, yaitu sebesar 1.23 (tingkat kesesuaian
sebesar 74.18%), kondisi kerja yang mendukung, yaitu sebesar 0.60 (tingkat
kesesuaian sebesar 84. 90%), rekan sekerja yang mendukung, yaitu sebesar 0. 70
(tingkat kesesuaian sebesar 83.10%), dan kesesuaian antara kepribadian dan
pekerjaan, yaitu sebesar 0.33 (tingkat kesesuaian sebesar 91.49%). Kepuasan kerja
berdasarkan kerja yang secara mental menantang masuk dalam kuadran D,
ganjaran yang pantas masuk dalam kuadran B, kondisi kerja yang mendukung
masuk dalam kuadran C, rekan kerja yang mendukung masuk dalam kuadran C
dan kesesuaian antara kepribadian dan pekerjaan masuk dalam kuadran D.
Berdasarkan basil pengujian analisa jalur diperoleh persamaan fungsi
struktural, sebagai berikut: Y = 0.437 X3 + 0.620 X4 + 0.420 X5 + entalpi. Atas dasar
perhitungan dari fungsi struktural tersebut dapat dikemukakan bahwa variabel
yang mempunyai pengaruh langsung dan tidak langsung terhadap variabel kinerja
pegawai DISPENDA dan SAMSAT Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor adalah
kondisi kerja yang mendukung sebesar 53.06%, rekan kerja yang mendukung
sebesar 77.56% dm1 kesesuaian antara kepribadian dan pekerjaan sebesar 40.60%.
Besarnya pengaruh bersama variabel kepuasan kerja berdasarkan kondisi
kerja yang mendukung, rekan kerja yang mendukung dan kesesuaian antara
kepribadian dan pekerjaan terhadap perubahan variabel kinerja pegawai
DISPENDA dan SAMSAT Provinsi Jawa Barat Wilayah Bogor sebesar 63.04%.
Sehingga besarnya pengaruh variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam
penelitian sebesar 36.96% yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh lain selain
variabel kepuasan kerja berdasarkan kondisi kerja yang mendukung, rekan kerja
yang mendukung dan kesesuaian antara kepribadian dan pekerjaan terhadap
perubahan variabel kinerja pegawai DISPENDA dan SAMSAT Provinsi Jawa
Barat Wilayah Bogor.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes1033 | T/DIG - PMM | Tesis | 658.3 RUL a | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain