Computer File
Peranan anggaran produksi sebagai alat perencanaan dalam menentukan kebutuhan dan pembelian bahan baku pada CV. Setia Kawan
Globalisasi telah merambah pada semua aspek kehidupan manusia seperti
aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, pendidikan dan aspek kehidupan lain.
Damnpak yang nyata dari adanya pergerakan yang menuju kepada globalisasi ekonomi
adalah adanya kebutuhan yang dirasakan oleh industri-industri di Indonesia baik yang
bergerak di bidang pengadaan barang maupun pengadaan jasa untuk dapat bersaing
dalam indnstrinya dan tetap bertahan ( survive ) ditengah-tengah persaingan tersebut.
Di samping menghadapi tantangan globalisasi, Indonesia saat ini sedang
menghadapi tantangan yang berat yaitu krisis ekonomi yang merambah ke seluruh
aspek kehidnpan manusia. Dampak dari krisis ekonomi adalah tingginya tingkat
inflasi dan penurunan tingkat pertumbuhan ekonomi, bahkan hampir seluruh industri
di Indonesia mengalami kesulitan ekonomi dan banyak perusahaan yang akhirnya
harus tutup. Oleh karena itu setiap perusahaan harus beroperasi seefisien dan seefektif
mungkin dan terus mencari cara untuk bertahan dalam keadaan ekonomi yang sangat
sulit seperti saat ini. Sebagai objelc penelitian ini, penulis memilih sebuah
perusahaan yang bergerak dalam industri plastik yaitu CV. Setia Kawan, dimana
perusahaan ini dapat terus bertahan dan berproduksi di tengah persaingan dan krisis
ekonomi yang melanda Indonesia saat ini.
Salah satu tindakan yang pentmg dalam menghadapi persaingan adalah
melakukan perencanaan. Dengan adanya perencanaan, perusahaan dapat
mengendalikan aktivitas dan biaya. Selah itu dengan adanya perencanaan, perusahaan
dapat mengkoordinasikan segala aktivitas yang akan dilakukan agar semua aktivitas
yang diiksanakan saling mendukung dan tidak terjadi aktivitas yang menghambat
aktivitas yang lah sehingga sasaran yang telah ditetapkan dapat tercapai. Salah satu
alat bantu yang dapat digunakan oleh manajemen dalam melaksanakan semua itu
adalah anggaran ( budget ). Anggaran merupakan rencana yang dijabarkan secara
terperinci dalam bentuk kuantitatif untuk suatu periode tertentu.
Dalam usahanya untuk dapat bersaing dan tetap bertahan dalam era globalisasi
dan untuk menghadapi krisis ekonomi yang melanda Indonesia, maka salah satu cara
yang dilakukan oleh CV. Setia Kawan adalah merencanakan dan mengendalikan
proses produksinya secara cermat sehingga dapat mencapai target yang telah
ditetapkan. Adapun alat yang dapat digunakan untuk membantu merencanakan dan
mengendalikan tingkat produksi adalah dengan membuat anggaran produksi
Anggaran produksi dapat digunakan untuk menentukan tingkat kebutuhan bahan baku
dan jumlah bahan baku yang harus dibeli dengan lebih tepat sehingga menghindarkan
kemungkinan terhambatnya proses produksi karena kekurangan bahan baku atau
kemungkinan penambahan biaya baik biaya pemesanan maupun penyimpanan karena
perusahaan tidak membeli bahan baku dalam jumlah yang tepat dan ekonomis.
Berdasarkan pemikiran tersebut, penulis memilih judul skripsi : PERANAN
ANGGARAN PRODUKSI SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DALAM
MENENTUKAN KEBUTUElAN DAN PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA
CV. SETIA KAWAN.
Dalam menyusun skripsi ini penelitian dilakukan dengan menggunakan metode
penelitian deskriptif analitis, yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan
menguraikan terlebih dahulu kondisi objek penelitian atau perusahaan yang diteliti
berdasarkan fakta dan data yang ada, termasuk masalah yang dihadapi pemsahaan,
kemudian melakukan analisis dan berusaha untuk memecahkan permasalahan tersebut.
Pengumpulan data untuk tujuan penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan
penelitian di lapangan, yang dilakukan baik dalam bentuk wawancara maupun
observasi
CV. Setia Kawan mempakan perusahaan plastik yang menghasilkan 3 jenis
produk yang berfungsi sebagai alat pembungkus atau pengemas yaitu kantong plastik,
tas plastik dan tali plastik. CV. Setia Kawan memasarkan produknya dengan
mengantarkan langsung ke konsumen atau konsumen dapat memilih langsung ke
perusahaan atau toko yang dimiliki oleh perusahaan untuk memilih produk yang sesuai
dengan keperluannya.
Penelitian yang dilakukan pada CV. Setia Kawan dimulai dengan penelaahan
atas kebijaksanaan produksi perusahaan dan anggaran produksi yang telah ditetapkan
oleh CV. Setia Kawan. Dalam hal perencanaan bahan baku, selama ini CV. Setia
Kawan belum memiliki anggaran bahan baku. Perencanaan penyediaan bahan baku
yang dilaksanakan oleh CV. Setia Kawan selama ini belum mempertimbangkan tingkat
produksi yang ingin dicapai yang ditetapkan dalam anggaran produksi dan hanya
berdasarkan pengalaman masa lalu serta perkiraan bagian produksi Perencanaan
tingkat kebutuhan dan jumlah pembelian bahan baku akan lebih tepat bila didasarkan
pada tingkat produksi yang ingin dicapai perusahaan yang ditetapkan dalam anggaran
produksi. Dengan adanya anggaran produksi, perusahaan dapat memperkirakan jumlah
bahan baku yang harus disediakan dan dibeli pada periode tersebut. Perkiraan jumlah
pembelian bahan baku dapat digunakan untuk memperkirakan tingkat pengeluaran
atau kebutuhan dana untuk melakukan pembelian bahan baku tersebut.
Dari had penelitian ini dapat diketahui bahwa penyusunan anggaran produksi
pada CV. Setia Kawan menggunakan metode bottom-up, karma proses penyusunan
anggaran dimulai dari manajer produksi yang menyusun anggaran produksi setelah
mendapat informasi dari manajer logistik bagian perbengkelan , bagian pengiriman,
kepala gudang dan kepala mandor, Setelah manajer produksi menyusun anggaran
produksi, kemudian rencana anggaran tersebut diajukan pada rapat dengan direktur
untuk mendapatkan pengesahan.
Sebagai hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa anggaran produksi
belum berperan sebagai alat perencanaan dalam menentukan tingkat kebutuhan dan
jumlah pembelian bahan baku pada (3'. Setia Kawan. CV. Setia Kawan belum
menetapkan secara fomal besamya target persediaan akhir bahan baku untrtk
setiap periodenya. CV. Setia Kawan juga belurn memiliki badan yang khus~is
melakukan proses penyuslman anggaran yaih~ departemen anggaran dan komite
anggaran.
Melalui hasil penelitian ini penulis berharap agar CT. Setia Kawan
mengggakan anggaran produksi sebagi alat perencanaan dalam menentukan kebutuhan
dan pembelian bahan baku untuk periode yang akan datang. CV. Setia Kawan juga
harus memiliki kebijaksanaan penetapan target persediaan akhir bahan baku secara
formal agar perusahaan dapat melakukan perencanaan pembelian bahan baku dengan
lebih tepat. Perusahaan perlu membentuk badan yang khusus mengkoordinasikan
penyusunan anggaran dan mengadministrasikan anggaran agar proses penyusunan
anggaran dalam perusahaan dapat berjalan dengan lebih baik.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp5363 | DIG - FE | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain