Computer File
Analisa pengendalian kualitas dalam mengurangi tingkat kecacatan produk di Hary Hidayat Collection
HH Collection adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang konveksi.
Produk yang dihasilkan adalah pakaian jadi dewasa yang terbuat dari bahan kain kaos. Untuk
memenuhi kebutuhan bahan bakunya, HH Collection membelinya dari perusahaan lain.
Untuk kemudian bahan baku tersebut diproses menjadi pakaian jadi.
Proses produksi pembuatan pakaian jadi dimulai dari pemotongan kain (cutting), proses sablon, proses penjahitan (sewing), proses QC, proses finishing dan packing. Pada masing-masing proses tersebut, dihasilkan produk cacat. Proses yang
menyebabkan kecacatan produk terbesar adalah pada bagian sablon, diikuti oleh bagian
sewing atau penjahitan, bagian cutting, bagian DC, dan tingkat kecacatan yang terkecil ada
pada bagian packing dan finising.
Penelitian ini diturunkan untuk mencari jenis-jenis cacat pada proses
pembuatan pakaian, dalam hal ini terutama dibagian sablon dan sewing. Pada bagian sablon
beberapa jenis kecacatan yang sering terjadi, diantaranya cacat karena obat, lem tidak
diganti, skrin bocor, goyang skrin, kesalahan warna. Sedangkan pada bagian sewing, terdapat
beberapa jenis kecacatan, diantaranya adalah penjahitan/obras tidak rapih, penjahitan tidak
sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan, dan salah pasang label.
Selanjutnya untuk mengetahui apa penyebab dari kecacatan produk baik pada proses sablon maupun pada proses sewing, maka pertama-tama dilakukan wawancara dengan pemilik perusahaan. Kemudian disebarkan kuesioner kepada para pegawai. Setelah itu, penulis melakukan perhitungan selisih pendapatan karena terjadi kecacatan.
Hasil wawancara dengan pemilik dan pendapat dari pegawai yang diperoleh
melalui kuesioner mengenai penyebab kecacatan produk di bagian sablon dan sewing,
menunjukan hasil yang sama. Pegawai secara umum setuju dengan pendapat pemilik. Selain
itu pegawai juga memberikan masukan mengenai penyebab kecacatan di bagian sablon
seperti perlunya standar yang pasti untuk mengganti lem dan alat sablon sebaiknya
mcnggunakan alat yang lebih baik. Pada bagian sewing pegawai juga memberikan masukan
mengenai penyebab kecacatan di bagian sewing seperti pakaian yang berbeda ukuran
sebaiknya tidak disatukan dan jumlah pakaian yang dijahit sebaiknya tidak terlalu banyak.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp959 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ SET a/05 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain