Text
Penentuan jenis koagulan dan dosis optimum untuk meningkatkan efisiensi sedimentasi dalam instalasi pengolahan air limbah pabrik jamu X
Sesuai peraturan yang berlaku, industri jamu wajib melakukan pengolahan air limbah yang
muncul dari proses produksinya. Instalasi Pengolahan Air Limbah Pabrik Jamu PT X belum
memberikan efisiensi pengolahan yang diharapkan sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Salah satu operasi pengolahan air limbah yang berpengaruh besar terhadap kualitas effluent
adalah pengendapan untuk memisahkan padatan. Operasi pengendapan utama terjadi pada
circular clarifier. Hasil pemeriksaan kualitas air limbah yang dilakukan secara berkala oleh
pabrik menunjukkan kandungan padatan tersuspensi effluent yang masih jauh di atas batas
yang diijinkan dalam Perda Jateng No. 5 Tahun 2012 sehingga mengindikasikan
dibutuhkannya penambahan proses koagulasi-koagulasi pada circular clarifier yang sudah
ada. Percobaan koagulasi-koagulasi dengan PAC menghasilkan hasil yang lebih baik
daripada dengan FeS04. Dosis PAC yang menyebabkan penyisihan paling tinggi adalah
0,163 g/L mencapai nilai 99,24%. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan
gambaran untuk menentukan jenis dan dosis koagulan yang dapat secara efektif
mempercepat proses pengendapan, khususnya pada pengolahan air limbah ekstraksi jamu di
PT X.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
137781 | R/SB/DIG - FTI | Laporan Penelitian Dosen | 628.1 KRI p | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FTI/TK) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain